Tampak pada foto di atas, sebuah helikopter berlogo BSW, akan mendarat di lapangan Sinjai Bersatu, Sabtu (16/1) pukul 18.02 Wita. Hanya saja keputusan untuk memilih tempat mendarat ini kelihatannya salah karena di lapangan Sinjai Bersatu pada saat kejadian ini, tengah dipadati pengunjung yang didominasi anak-anak.
Di tempat itu pula dipenuhi tenda pramuka, karena bersamaan dengan Kemah IT yang dilaksanakan salah satu perguruan tinggi. Helikopter itu akhirnya memutuskan tidak mendarat setelah melihat warga berlarian menyelamatkan diri dari debu dan kerikil yang beterbangan. “Kami juga dirugikan karena tenda kafe kami rusak karena hembusan angin yang berasal dari baling-baling helikopter itu” kesal, Andi Fahrul, pemilik Kedai Karampuang.
Selain tenda kafe, sejumlah tenda pramuka juga mengalami kerusakan. Hingga berita ini diturunkan, belum jelas siapa pemilik helikopter berwarna putih dan berlogo BSW itu, dan apa tujuannya hendak mendarat di Lapangan Sinjai Bersatu. Namun informasi yang diperoleh sinjai info, helikopter tersebut disewa salah satu tokoh asal Kalimantan Timur yang dikabarkan akan menjadi calon bupati di Sinjai. (ZAR)
